Tabel Distribusi Frekuensi

Tabel distribusi frekuensi adalah tabel yang digunakan untuk mengorganisir dan menyajikan data numerik secara sistematis. Tabel ini memberikan informasi tentang jumlah frekuensi atau jumlah kemunculan tiap nilai atau kelompok nilai dalam suatu data. Tabel distribusi frekuensi digunakan untuk memberikan gambaran tentang sebaran data dan memudahkan analisis statistik.

Tabel distribusi frekuensi terdiri dari beberapa kolom, diantaranya:

  1. Kelompok nilai atau interval
    Nilai-nilai dalam data dikelompokkan ke dalam interval atau kategori yang saling tidak tumpang tindih. Misalnya, jika Anda memiliki data tinggi badan individu, kelompok nilai dapat berupa rentang tinggi badan seperti 150-160 cm, 160-170 cm, dan seterusnya.
  2. Batas bawah dan batas atas
    Setiap kelompok nilai memiliki batas bawah dan batas atas yang menandakan rentang nilai yang termasuk dalam kelompok tersebut.
  3. Frekuensi
    Kolom ini mencatat jumlah kemunculan atau frekuensi setiap kelompok nilai dalam data.
  4. Frekuensi kumulatif
    Kolom ini mencatat jumlah frekuensi secara kumulatif untuk setiap kelompok nilai. Frekuensi kumulatif memberikan gambaran tentang jumlah total kemunculan yang kurang dari atau sama dengan nilai tertentu.

Dengan menggunakan tabel distribusi frekuensi, kita dapat menganalisis pola, sebaran, dan karakteristik data secara lebih terstruktur. Tabel ini membantu menggambarkan distribusi data secara ringkas dan menyediakan dasar untuk analisis statistik lebih lanjut.

Untuk menyusun data acak menjadi Tabel Distribusi Frekuensi, dapat menggunakan aturan sturges agar lebih teratur. Adapun langkah-langkah menyusun tabel distribusi frekuensi berdasarkan aturan Sturges adalah sebagai berikut:

  1. Hitung banyak data (n)
  2. Tentukan Jangkaua Data (R), yaitu data terbesar – data terkecil.
  3. Tentukan banyak Kelompok Data (K) dengan menggunakan aturan Sturges dengan rumus : K=1+(3,3)log n
    dengan n adalah banyak data.
  4. Tentukan panjang interval Kelompok Data (c) dengan rumus c=R/K
  5. Tentukan batas interval masing-masing kelompok data.
  6. Hitung frekuensi masing-masing data berdasarkan kelompok data.

Check Also

Bunga Tunggal, Bunga Majemuk Serta Pertumbuhan dan Peluruhan

1. Bunga Tunggal Bunga tunggal adalah bunga yang diberikan berdasarkan perhitungan modal awal. Jika modal …

Deret Geometri Tak Hingga

DERET Geometri Tak Hingga Merupakan penjumlahan suku-suku pada barisan geometri yang banyaknya tidak terbatas (tak …

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *